Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pengetahuan santri terhadap produk Bank Syariah, dengan fokus pada Studi Kasus di Panti Asuhan Wisma Karya Bakti Kota Depok. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, melibatkan pengumpulan data melalui pertanyaan, analisis induktif, dan interpretasi makna data. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan santri yang rendah terhadap produk Bank Syariah, dengan mayoritas responden memiliki pemahaman yang minim. Temuan umum meliputi rendahnya fokus, ketidaktahuan, dan kurangnya pengetahuan tentang produk bank syariah. Ini menunjukkan urgensi untuk meningkatkan upaya sosialisasi dan edukasi, dengan penekanan pada pendekatan personal dan intervensi di lingkungan pendidikan. Kerjasama antara lembaga pendidikan, industri bank syariah, dan tokoh agama diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang mendukung peningkatan literasi keuangan syariah. Dengan demikian, penanganan ketidakpahaman ini dianggap sebagai langkah awal yang penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi syariah yang positif.