Peran Koperasi Syariah yang membantu dalam meningkatkan PDB akan menjadi sangat berdampak pada isu yang terkait dengan kepatuhan syariah, khusunya pada akad musyarakah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa praktik penerapan akad musyarakah pada Koperasi Syariah Abdi Kerta Raharja dengan instrument Fatwa DSN MUI No. 114 tahun 2017 tentang Akad Syirkah. Metode penilitian menggunakan metode field research serta kajian pustaka, dengan melakukan perbandingan antara implementasi lapangan dan ketentuan dalam fatwa. Mendapatkan hasil berupa ketidaksesuaian antara implementasi dengan fatwa yaitu, sistem pembagian keunuang tidak tertulis jelas dalam kontrak, kedudukan para pihak tidak tercantum, tidak ada ketentuan nisbah bagi hasil dan mencantumkan presentase keuntungan yang identik dengan bunga.