Spin off pada perbankan syariah secara umum dipahami sebagai pemisahan usaha dari bank konvensional sebagai induknya menjadi satu badan usaha baru. Dengan dilakukannya spin off diharapkan dapat menangkap peluang pasar, memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan keuangan Syariah dan juga dapat meningkatan efisiensi usaha. Penelitian ini bermaksud melihat tingkat efisiensi sebuah bank sesudah melakukan Spin off dengan pendekatan Data Envelopment analysis (DEA). Dari hasil perhitungan diketahui bahwa tingkat efisiensi PT Bank Syariah Bukopin setelah melakukan spin off mempunyai tingkat keefisienan yang tinggi namun masih memiliki potensi untuk meningkatkan efisiensinya.