Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji apakah keberadaan komite audit pada perusahaan Go Publik memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. Dan apakah manajemen laba merupakan sebagai variabel intervening pada pengaruh tersebut. Data penelitian adalah data sekunder yang diambil dari laporan keuangan tahunan tahun 2010, dengan populasi perusahaan yang masuk pada daftar efek syariah (DES) dengan sample sebanyak 31 perusahaan dan
dianalisis dengan analisis regresi. Dari hasil pengujian secara empiris membuktikan bahwa komite audit tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan, hal ini terlihat dari nilai signifikan variabel komite audit (KA) sebesar 0,262 lebih besar dari 0,05. Selanjutnya manajemen laba (DTACC) merupakan variabel intervening sebagian
pada pengaruh komite audit (KA) terhadap kinerja perusahaan (Tobins Q).