Detail Cantuman
Akuntansi Syariah
Analisis Manajemen Laba Melalui Discretionary Loan Loss Provision (DLLP) pada Laporan Keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2012 - 2016
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis indikasi praktik manajemen laba melalui DLLP pada Bank Umum Syariah di Indonesia tahun 2012- 2016. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif, dengan menggunakan teknik pengambilan sampel secara purposive yang pada akhirnya terdapat 11 Bank Umum Syariah (BUS) menjadi objek penelitian. Sumber data yang digunakan berupa laporan tahunan perusahaan yang tersedia disetiap situs web perusahaan. Model yang digunakan untuk mengukur indikasi manajemen laba pada Bank Syariah yaitu berdasarkan PPAP pada pembiayaan di bank. Sehingga proksi atas manajemen laba dalam penelitian ini adalah Discretionary Loan loss provission (DLLP). Berdasarkan hasil penelitian, Bank umum Syariah terindikasi melakukan manajemen laba melalui pola perataan laba dengan cara menaikkan dan menurunkan laba. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai DLLP yang berada pada angka 0 (nol) dan bersifat positif dan negatif. Berdasarkan tingkat manajemen laba, Maybank syariah terindikasi melakukan manajemen laba tertinggi dengan rata-rata sebesar 0,05695 dan BCA Syariah terindikasi melakukan manajemen laba terendah dengan rata-rata nilai sebesar 0,00462 melalui DLLP pada tahun 2012-2016.
Ketersediaan
S 680/18 | S 680/18 | Rak Skripsi | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
S 680/18
|
Penerbit | STEI SEBI : Depok., 2018 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
S 680/18
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Laila Nabilah
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas
Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya
STEI SEBI REPOSITORY
Repositori STEI SEBI dikembangkan sebagai tempat koleksi-koleksi karya sivitas akademika STEI SEBI disimpan & disebarluaskan.