Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pendirian Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Kota Sawahlunto, Provinsi Sumatera Barat. Analisis kelayakan pendirian BPRS di Kota Sawahlunto dilihat dari beberapa aspek yaitu analisis makro ekonomi, analisis sumber daya manusia, analisis aspek operasional, analisis aspek pasar, analisis aspek keuangan , dan analisis SWOT. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui strategi yang dapat dilakukan dalam pendirian BPRS di Kota Sawahlunto. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunity, Threats). Selanjutnya sebagai strategi alternatif yang dihasilkan dari analisis SWOT diproses kembali dengan metode QSPM (Quantitative Strategic Planning Matriks), yaitu untuk melihat strategi mana yang efektif dalam pendirian BPRS di Kota Sawahlunto. Hasil penelitian IE (Internal-Eksternal) ini menunjukkan bahwa pendirian BPRS di Kota Sawahlunto berada pada sel II, yaitu tumbuh dan membangun (grow and build). Adapun prioritas strateginya yaitu mendirikan BPRS baru di Kota Sawahlunto dengan total nilai (5,7). Kesimpulan dari penelitian ini adalah berdasarkan aspek makro ekonomi pendirian Bank Pembiayaan Rakyat Syariah di Kota Sawahlunto mempunyai peluang yang sangat besar untuk didirikan. Pada aspek analisis operasional terdapat tempat yang tepat untuk pendirian Bank Pembiayaan Rakyat Syariah di Kota Sawahlunto. Tempat yang tepat itu terletak di daerah sekitar pasar Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto.