Penelitian ini ditujukan untuk mengupas lebih mendalam pemahaman pelaku UMKM terhadap laba menurut Islam. Karena sebagian besar pelaku UMKM kurang memperhatikan laporan keuangannya. Kurangnya pemahaman terkait laporan keuangan berpengaruh terhadap pemahaman mengenai laba. Padahal laba menjadi titik pusat kegiatan usaha. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Fenomenologi merupakan pendekatan ilmiah yang bertujuan untuk menelaah dan mendeskripsikan sebuah fenomena sebagaimana fenomena tersebut dialami secara langsung. Data yang digunakan pada penelitian kali ini adalah data primer yang bersumber dari lima informan. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan lima perspektif laba, yaitu keberkahan menghasilkan laba, keberkahan mengalokasikan laba, kualitas, keuntungan, dan selisih pengeluaran. Kemudian perspektif ini dikelompokan pada tiga dimensi yaitu perolehan, pemrosesan, dan pengalokasian. Ketiga dimensi tersebut menggambarkan sirkulasi laba.