Letter of credit atau biasa di singkat L/C merupakan salah satu jasa bank yang diberikan kepada masyarakat untuk memperlancar arus ekspor impor berupa perjanjian membayar, atas perdagangan internasional saat ini. Antara bank penerbit yang mewakilkan importir kepada pihak ketiga/penjual. sepanjang penjual memenuhi persyaratan L/C. Letter of Credit dengan prinsip syariah dibahas dalam fatwa dewan syariah nasional NO.34/DSN-MUI/IX/2002 mengenai Letter of credit impor syariah dan fatwa dewan syariah nasional NO 35/DSN-MUI/IX/2002 mengenai Letter of Credit ekspor syariah. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan studi literatur pustaka, menggunakan metode deskritif kualitatif. Hasil dari penelitiaan ini adalah, letter of credit pada perbankan syariah dapat dilakukan bila eksportir dan importir sudah memenuhi persyaratan yang ada, dan mengacu pada DSN-MUI mengenai Letter of credit Syarih importir
dan Eksportir dapat menggunakan alternatif akad dalam transaksi LC sesuai dengan kebutuhannya, adapun akad L/C impor menggunakan akad wakalah bil ujrah, akad wakalah bil ujrah dan qardh, akad murabahah, akad salam dan murabahah, akad wakalah bil ujrah dan mudharabah dan akad musyarakah. sedangkan akad untuk L/C ekspor yang sesuai prinsip syariah dapat berupa: akad wakalah bil ujrah, akad wakalah bil ujrah dan qardh, akad wakalah bil ujrah dan mudharabah, akad musyarakah, akad al-bai’ dan wakalah.