Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor ekonomi nasional yaitu Inflasi dan faktor internal perbankan yaitu Risk Appetite terhadap Non Performing Financing Bank Umum Syariah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian asosiatif kuantitatif. Alat hitung dalam penggunaan alat analisis regresi berganda yaitu Microsoft excel dengan uji normalitas menggunakan e views 9. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi data panel dengan tingkat signifikasi 5% (0,05). Hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukkan bahwa model yang tepat digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linear berganda sederhana. Analisis regresi menghasilkan R-squared sebesar 19%. Secara simultan, kedua variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap non performing financing dengan nilai F-statistik sebesar 4,81855 dan nilai probabilitas F-statistik sebesar 1,3% (0,013196). Serta secara parsial, variabel inflasi 26% (0,26) tidak berpengaruh signifikan terhadap non performing financing, sedangkan variabel Risk Appetite yang dalam penelitian ini diproksikan dengan CAR 1% (0,01) berpengaruh negatif signifikan terhadap non performing financing.