Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel CAR, NPF, BOPO, FDR terhadap Profitabilitas BPRS Indonesia (ROA). Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan dari tahun 2013-2015 dan sumber penunjang lainnya seperti buku dan jurnal. Metode analisis dalam
penelitian ini menggunakan metode statistic VECM (Vector Error Correction Model) dengan bantuan program Views 9. Hasil penelitian ini menunjukkan keseimbangan jangka panjang diperlukan koreksi sebesar 0,00032%, dalam jangka pendek CAR dan FDR tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas BPRS Indonesia, tetapi BOPO dan NPF
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas BPRS Indonesia. Hasil IRF menunjukkan ketika adanya guncangan variable merespon shock dengan respon tidak stabil. Hasil Decomposition memprediksi variabel yang
paling besar merespon perubahannya adalah variabel BOPO DAN variabel yang dianggap sedikit merespon perubahan adalah NPF.