Detail Cantuman
Perbankan Syariah
Ekonomi Islam dalam Pemikiran Ibnu Khaldun
Banyak negara yang ada didunia ini melakukan pendekatan ekonomi konvensional dalam memenuhi kepentingan pribadi (self interest), pendekatan ini umumnya lebih berkembang didunia barat. Di balik keberhasilan tersebut, sesungguhnya mereka gagal mewujudkan aktualisasi visi sosial dan tujuan normatif ilmu ekonomi. Islam adalah sistem
komprehensif sehingga tidak adanya kelemahan dan kecacatan didalamnya. Salah satu hal yang diatur dalam Islam adalah tentang ekonomi, ekonomi Islam tidak akan berkembang seperti sekarang tanpa adanya para kreator atau pemikir – pemikir Islam yang dimana sumbangsih/kontribusi mereka sangatlah besar bagi ekonomi Islam, salah satu pemikir ekonomi Islam yang sangat berpengaruh adalah Ibnu Khaldun (732 – 808 H/1332 – 1406 M). Pembahasan ini memfokuskan tentang bagaimana ekonomi islam dalam pemikiran Ibnu Khaldun dengan menggunakan berbagai sumber literatur, pustaka dan memakai penelitian deskriptif kualitatif yang ada. Pembahasan ini menyimpulkan bahwa terdapat ruang lingkup ekonomi islam yang diungkapkan Ibnu Khaldun dalam teorinya yaitu, (1) teori produksi, (2) teori
nilai, uang, dan harga, (3) teori distribusi (4) teori siklus.
Ketersediaan
SM 0517/17 | SM 0517/17 | Digital | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
SM 0517/17
|
Penerbit | STEI SEBI : Depok., 2017 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
SM 0517/17
|
Tipe Isi |
Digital
|
Tipe Media |
-
|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Muhammad Abdurrohman
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas
Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya
STEI SEBI REPOSITORY
Repositori STEI SEBI dikembangkan sebagai tempat koleksi-koleksi karya sivitas akademika STEI SEBI disimpan & disebarluaskan.