Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Dana Pihak Ketiga (DPK), Financing to Deposit Ratio (FDR), Non Performing Financing (NPF), return on Asset (ROA) dan Beban Operasional/Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap pembiayaan Musyarakah pada perbankan syariah di Indonesia. Penelitian ini
menggunakan populasi laporan keuangan bulanan dari seluruh Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah yang ada di Indonesia pada periode tahun 2013-2015. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR), Dana Pihak Ketiga (DPK), Financing to Deposit Ratio (FDR), Non Performing Financing (NPF), Return on Assets (ROA) dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) secara simultan
berpengaruh terhadap pembiayaan musyarakah. Untuk hasil secara parsial, variabel Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing Finance (NPF) dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) berpengaruh
terhadap pembiayaan Musyarakah. Sedangkan untuk variabel Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Return on Asset (ROA) tidak berpengaruh terhadap pembiayaan musyarakah.