Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari pengungkapan informasi Corporate Social Responsibility (CSR) di dalam laporan tahunan perusahaan terhadap Abnormal Return. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder berupa laporan tahunan (annual report) perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Daftar Efek Syariah (DES) tahun 2011-2015. Jumlah sampel perusahaan yaitu sejumlah 9 perusahaan menggunakan teknik purposive sampling yaitu memilih sampel dengan kriteria-kriteria tertentu sesuai dengan yang dikehendaki oleh peneliti. Penelitian ini menggunakan periode jendela 7 (tujuh) hari untuk melihat pergerakan abnormal return perusahaan. Penghitungan expected return menggunakan market-adjusted model. Variabel yang digunakan adalah Cummulative Abnormal Return (CAR) sebagai variabel dependen, Corporate Social Responsibility Disclosure Aspek Ekonomi (CSRDE) dan Corporate Social Responsibility Disclosure Aspek Lingkungan (CSRDL) yang didapat dari hasil checklist menggunakan indeks GRI G3.1 sebagai variabel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa CSRDE dan CSRDL secara simultan tidak berpengaruh terhadap abnormal return perusahaan. Hal tersebut mengindikasikan bahwa CSR tidak mempengaruhi keputusan investor untuk berinvestasi pada perusahaan tersebut.